AYOPALEMBANG.COM -- Takjil mungkin sudah tak asing lagi di telinga kita khususnya di Indonesia.
Takjil merupakan makanan yang dihidangkan saat akan berbuka puasa dan bisa berupa macam-macam bentuknya.
Hidangan takjil sendiri lebih populer di bulan Ramadhan dibandingkan dengan bulan-bulan biasanya.
Dan khusus di bulan Ramadhan juga, makanan yang satu ini sering ditemukan di warung atau pasar-pasar tradisional.
Namun tahukah kamu asal usul dari takjil ini? Hidangan kecil yang satu ini ternyata memiliki sejarahnya loh, kira-kira siapa pembuat pertamanya? Yuk cek berikut ini.
Asal usul kata 'takjil' sendiri berasal dari bahasa Arab 'takjilah' yang berarti 'membuat seseorang menjadi cepat merasa kenyang'.
Baca Juga: Cuti Bersama Lebaran Idul Fitri 2023 Kapan? Dimajukan ke 19 April 2023 Ini Penjelasan Kemenhub RI
Istilah ini diperkenalkan oleh para ulama Arab yang datang ke Indonesia pada zaman kolonial.
Takjil sendiri sudah ada sejak zaman Rasulullah Muhammad SAW.
Ketika itu, Rasulullah biasanya memakan kurma segar atau meminum air putih saat berbuka puasa.
Baca Juga: Bansos Ramadhan 2023 berisi beras, telur, dan ayam. Simak syarat dan cara dapatkannya di sini.
Namun, seiring waktu, masyarakat Muslim di seluruh dunia mulai mengembangkan berbagai hidangan takjil yang beragam dan bervariasi sesuai dengan kebudayaan dan kuliner setempat.
Sementara itu, di Indonesia, takjil menjadi bagian dari tradisi berbuka puasa yang sangat populer.
Artikel Terkait
Resep Es Kacang Merah Kuliner Khas Palembang yang Manis dan Gurih, Cocok untuk Menu Takjil Buka Puasa
Dijamin Segar! Simak Resep Es Campur Taiwan Cocok untuk Ide Menu Takjil Buka Puasa
Ide Jualan Takjil Ramadhan 2023: Resep Es Ketan Hitam Manis dan Gurih, Modal Ringan Dijamin Laris
6 Tips Aman Berburu Takjil pada Ramadhan 2023, Jangan Beli Makanan Ini Jika Tidak Ingin Sakit
Cocok Dikunjungi Saat Ramadhan! Inilah 7 Tempat Berburu Takjil Ramadhan di Kota Malang Ada Banyak Kuliner Enak