Dapat Tiga Kali Makan di Madinah, Jamaah Haji Indonesia Harap Perhatian Batas Waktu Layak Konsumsi

AYOPALEMBANG.COM -- Jemaah haji Indonesia mendapatkan konsumsi tiga kali dalam sehari selama di Madinah. Layanan konsumsi makan pagi, siang, dan malam itu mempunyai batas waktu yang telah ditentukan.

Maka dari itu, jemaah haji Indonesia diimbau agar memperhatikan waktu pemberian makan. “Dapat makan tiga kali setiap hari, jemaah harus memperhatikan batas layak konsumsi makanan tersebut,” ujar Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat Akhmad Fauzin dalam keterangan persnya, Rabu 30 Mei 2023.

“Pada kemasan, tertera keterangan batas layak mengkonsumsi untuk makan pagi pukul 09.00 pagi, makan siang pukul 16.00, dan makan malam pukul 21.00 WAS,” jelasnya. 

Baca Juga: Tak Banyak Orang Tahu, Pria Usia 50 Tahun 50 Persen Mengalami Penyakit Ini, Simak Pengobatannya

Dia menuturkan, menu makanan yang diberikan kepada jemaah bervariasi setiap harinya dengan menu cita rasa Nusantara. Setiap makanan didistribusikan ke setiap hotel jemaah haji sebelum waktu makan tiba.

“Segera mengkonsumsi makanan yang telah dibagikan sebelum batas waktu yang tertera dalam box makanan. Jangan mengkonsumsi makanan melewati batas waktu sebagaimana yang tertera dalam box makanan,” tandasnya.

Fauzin mengimbau para jemaah, khususnya para lansia untuk tetap menjaga kesehatan dan menghindari aktivitas di luar ruang. Cuaca di Madinah sedang cukup panas dengan suhu mencapai 26-35 derajat celcius.

Baca Juga: 4 iPhone Terlaris 2023 Menggeser HP Lainnya, Cek Apa Saja Serie yang Masuk Daftar

“Bagi jemaah lansia, untuk tidak memaksakan diri melaksanakan ibadah sunah jika kondisi fisiknya tidak memungkinkan salat berjamaah di Masjid Nabawi. Jemaah juga bisa menunaikan salat di hotel, untuk menghindari kelelahan,” imbau Fauzin.

“Selalu saling bantu dan tolong menolong antarjemaah.Jangan sungkan untuk minta bantuan kepada petugas selama di embarkasi, pesawat, dan Madinah,” katanya.

Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga tanggal 29 Mei 2023, pukul 24.00 WIB, jemaah dan petugas yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 34.358 orang atau 89 kloter.

“Jemaah wafat hingga hari ini 4 orang. Jemaah yang wafat disalatjenazahkan di Masjid Nabawi dan dimakamkan di Baqi. Sesuai ketentuan, jemaah yang wafat akan dibadalhajikan,” pungkasnya.